Saturday, February 6, 2016

Pengalaman Inseminasi

Pengalaman Inseminasi…

Program Inseminasi…
• Next journey, kami ke RS SARJITO, ke klinik PERMATA HATI  there at first step dokter lihat riwayat hasil pemeriksaan lab my hubby, terus aku di USG trans V, ternyata dokter bilang sel telurku kecil2 ukurannya, dia menyarankan solusi untuk inseminasi atau bayi tabung, sehubungan dengan udah 9 tahun menikah, aku bilang kami mau coba inseminasi dulu yang natural. Akhirnya, dokter menginformasikan mengenai prosedur tahapan yang harus dilakukan. 
• HSG ini pemeriksaannya adalah dibuka lah miss V kita pakai alat speculum/cocor bebek terus dimasukkan selang kateter sampai rahim, yang kemudian disemprotkanlah cairan kontras. Cairan ini adalah cairan yang bisa tertangkap sinar ronsen. Jadi cairan itu akan masuk sampai ke tuba dan indung telur kanan kiri kita. Dimana tuba itu adalah lokasi yang sangat penting karena disitulah tempat bertemunya sel telur yang sudah dilepaskan dengan sel sperma, n terjadinya pembuahan. Kalau nnti pas difoto ronsen cairan kontras tidak terlihat di tuba berarti terjadi sumbatan.
Deg2an banget rasanya..untungnya dokter radiologinya perempuan, jadi lebih enak deh. Hasil HSG ku ternyata tuba kanan paten, alias terbuka tidak tersumbat, sedangkan yang tuba kiri tersumbat. Huhuhu…sedih banget..
Untuk harga pemeriksaan HSG ini, aku kenanya 1,1jt an kurang lebih. Sebenarnya sih harganya 800rb an kalau ngga salah, hanya karena kita pilih pakai selang kateter yang lebih bagus, lebih mengikuti lekukan bahannya flexibel, jadi nambah beli kateter,ga apa2 lah ya lebih mahal..buat kenyamanan..
• Dokter meresepkan aku obat stimulant telur alias penyubur, this my first time, n I feel scared..karena obat2an itu efek sampingnya bisa memicu tumbuhnya kista, tumor,dll. Duh, bismillah aja deh, mudah2an ngga.
Nama obatnya adalah Diphten, isinya chlomiphene sitrat minumnya 1×2 tab malam sebelum tidur, diminum hari ke-3 mens selama 5 hari. 
Oya, my hubby juga disuruh periksa analisa sperma SPERST test, beda sama yang biasa yang ini spermanya dicuci, jadi washed sperm, biar dilihat probability keberhasilannya dari sini juga. Prosedur pemeriksaan SPERST test c sama aja ya dengan yang biasa, and hasilnya menunjukkan Recovery Baik grade B gt kalau ga salah. So, termasuk kategori okay buat inseminasi.

agust 2015
Tibalah mens hari ke3, I started to take those tablets sampai dengan 5 hari.

Hari ke-12 mens, kembali ke Klinik buat monitor folikel, ternyata ada 7 kantong folikel, 4 di sebelah kanan, 3 dari ovarium sbelah kiri, ternyata ukuran diameternya berkisar 13 sampai 20mm. Semakin besar semakin baik. Alhamdulillah, ada telur yang berkembang dari tubaku yang terbuka, yaitu sebelah kanan. akhirnya, dokter menyatakan bisa dilakukan inseminasi besok, karena ada folikel telur dari tuba sebelah kanan a
dalah dilakukannya suntik pemecah sel telur, obatnya injeksi, namanya Ovidrel, isinya hormon HCG, dapatnya yang 5000 Unit, disuntik secara IM alias Intra Muskular (ke otot) di pant*t..hehe..sakit sedikit, sudah biasa.. Harga obat injeksi ini kalau ga salah sekitar 800 ribuan.
Hari ke-13 mens, datang pagi ke klinik Melati, langsung my hubby diminta “keluarin” n trs bahannya dilakukan pemprosesan buat inseminasi skitar siangan stelah itu, setelah nunggu sekitar 2 jam an, dilakukanlah inseminasi. Proses ini biasalah prosedurnya miss V dibuka dgn spekulum/cocor bebek, trs dimasukkan selang kateter yang disambungkan ke syringe isi washed sperms tadi. Tindakannya cepat kok, ga begitu sakit. Setelah itu baring deh sekitar 15 menit an. Abis itu boleh pulang..n wait for the result within 2 week ahead..
Untuk biaya tindakan inseminasinya saja, sekitar 2 jutaan.
Catatan dokter- progr inseminasi
Catatan dokter- progr inseminasi
2 Weeks Wait (2WW) full of hopes and prays..semoga hasilnya positif..
dan ternyata..
Menyedihkan…
Ternyata ga perlu nunggu sampai the “Day”, date of my period, 2 hari sebelum itu, aku udah dapet mens duluan.. so sad ternyata insemnya failed..Alloh belum kasih lewat cara ini.. Ya Alloh perjuangan masih harus terus continues.. Mau balik konsul ke permata hati udah ga semangat, jadi, we decided to stop for awhile, buat menata hati n mental..

Bayi Tabung Gladiool

Pengalaman Bayi Tabung di Klinik Bayi Tabung Gladiool IVF Magelang…

Pengalaman Bayi Tabung di Klinik Bayi Tabung Gladiool IVF Magelang…
Melihat kondisi financial yang belum cukup untuk program bayi tabung di Klinik Morula, serta hal metodenya yang aku rasa masih belum siap, kami lanjutkan pencarian klinik fertility yang biayanya memungkinkan dan metodenya lebih alami, sehingga efek samping pun diharapkan minimal. Akhirnya kami temukan klinik bayi tabung yang alami dan harganya terjangkau sekitar kurang lebih 18 jutaan, yaitu Klinik Gladiool IVF/ GIVF. Lokasinya jauh, di RS Gladiool Magelang JaTeng. Ternyata ada klinik yang menjalankan program IVF dengan metode natural dan relative terjangkau, tentunya kami pun sudah siap dengan konsekuensi bahwa, chance keberhasilannya pun lebih kecil dibandingkan dengan IVF konvensional (injeksi hormone).
So, metode IVF itu ada berbagai macam, antara lain metode natural, metode mini stimulasi, metode konvensional (dengan stimulasi hormone) dan metode modifikasi (injeksi hormone & obat oral). Untuk metode natural/alami, metode ini menggunakan siklus normal biasa, tanpa adanya stimulasi obat hormone apapun, sehingga pada saat masa subur, sel telur dapat diambil. Kelemahannya adalah sel telur yang alami ini pada siklus normal yang dihasilkan hanyalah 1 telur. Itu pun jika tidak rusak pada saat proses pengambilannya. Jika sel telur rusak pada saat pengambilan, berarti proses penyatuan dengan sel sperma tidak dapat dilakukan. Kelebihan dari program ini adalah kita sebagai wanita tidak terpapar obat2an hormonal yang memiliki banyak efek samping. Dimana obat2an stimulasi telur ini ada yang dilaporkan menimbulkan efek pusing, sensitif, depresi, dan yang paling berat adalah OHSS (Ovarian HyperStimulation Syndrom) dimana gejala ini adalah terjadinya kebocoran protein darah (albumin) ke rongga perut atau paru2 yang bisa menyebabkan sesak atau gangguaan ginjal/hati.
Dengan berbagai pertimbangan itulah, aku n hubby putuskan untuk mencoba program bayi tabung yang metodenya memiliki chance keberhasilan IVF lebih tinggi dari metode natural, tapi tetap alami dan biaya ngga mahal, aku pun prefer program IVF dengan stimulasi minimal.
Dimulai dengan menghubungi Klinik tersebut, bagaimana prosedur tindakan dan persiapan2 nya..
30 November 2014 …(Hari ke-1 Minum Diphten)/ Hari Ke-3 Mens
Sesuai dengan prosedur yang diberikan, ternyata metode mini stimulasi ini persis dengan persiapan inseminasi, yaitu minum obat penyubur untuk memperbanyak jumlah sel telur yang dihasilkan, nama obatnya Diphten, isinya chlomiphene sitrat minumnya 1×2 tab malam sebelum tidur, diminum hari ke-3 mens selama 5 hari. Setelah itu hari ke 9, kami rencanakan berangkat ke Magelang. Sebelumnya kita kontak poliklinik Obsgin RS Gladiool, untuk bertemu dengan dr.D.
Duh perjuangan banget buat sampai Magelang, aku n hubby pilih lewat jalur darat, kami bawa mobil pribadi agar mudah kesana kemarinya saat disana.
Sabtu, 6 Desember 2014…
Berangkat dari rumah di Tangerang jam setengah 4 pagi, kami perkirakan jam 5 sore sudah sampai, ternyata molor karena jalanan pantura macet akibat adanya pengecoran jalan di area Pamanukan, Cirebon, dll padahal bukan masa mudik lebaran loh..huhuhu…ampyuun bgt deh, kasihan banget lihat my hubby yang nyetir sepanjang perjalanan sendiri, thanks a lot honey buat perjuangannya…
At last kami sampai sekitar jam 7 malam, langsung ke RS Gladiool Magelang, ke poliklinik kandungan untuk konsul dr. D. & dilakukan pemeriksaan USG Trans Vaginal. Pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya sel telur untuk terjadinya ovulasi dan juga memonitor ukuran folikel telur sesuai periodenya. Deg2an rasanya karena takutnya aku tidak berespon terhadap obat penyubur. Tapi alhamdulilah, dokter mengatakan ada folikel sekitar 5 buah kantong. Ada hal lain yang dikatakan dr.D, dia khawatir mengenai lapisan rahim aku yang masih tipis untuk saat itu, yang bisa menjadi faktor penyebab ketidakberhasilan program IVF ini. But then dia bilang, siapa tahu besok lebih tebal lapisannya. Maka berharaplah kami yang terbaik, semoga bisa terjadi. dr..D menjadwalkan kami kembali control hari Seninnya. Oya, aku juga dibekali strip test untuk deteksi ovulasi, nama strip testnya, “Baby Test”, karena takutnya folikel telurnya pecah sebelum dipetik/OPU (Ovum Pick Up). Sehingga aku dijadwalkan cek ovulasi Senin pagi. Kalau negative, berarti aman, tetapi kalau positif, berarti harus segera lapor dokter. Baby test ini test urin seperti test pack kehamilan gitu.. tapi kalau ini mendeteksi hormone ovulasi/ hormone subur. Lega rasanya udah berhasil ketemu untuk konsul pertama kali dengan dr.D, tadinya ga nyangka waktunya bisa keburu.
Capeknya berasa banget setelah perjalanan 16 jam, waktunya untuk istirahat, kebetulan adiknya my hubby tinggal di kota ini, lumayan ada yang menginfokan tempat penginapan. Atas sarannya, akhirnya kami menginap di Homestay Sunan Bonan Asri, lokasinya sih agak jauh dari RS Gladiool, tapi dekat dengan rumah adik hubby ku ini. Ya lumayanlah..semalamnya kalau tidak salah sekitar 200rb. Sudah include breakfast sama air galun dispenser, & ada fasilitas water heater. Lumayanlah…
8 Desember 2014…
Kembali ke RS ke poliklinik kandungan dr. D jam setengah 7 malam, untuk monitor folikel kembali, hasil dari pemeriksaan USG transvaginal lagi. Hadeuh kayaknya udah berasa ratusan kali aku USG transvaginal. Deg2an lagi, takut kalau ukuran folikel telurnya kurang dari standar, minimal 16mm, malah seharusnya lebih dari 20 mm. Sebelum ketemu dokter, kembali dilakukan test urin deteksi ovulasi, hasilnya alhamdulilah, negative, berarti telur belum pecah.
Alhamdullilah, dr. D bilang ada 6 folikel telur. Tapi ternyata ukurannya yang paling besar hanya 16mm..hiks…sedihh.. Tapi kita tetap optimis..
Langkah selanjutnya..dr. D menjadwalkan untuk dilakukan penyuntikan pematangan telur besok, jam 6 pagi, dimana harus 30-36 jam sebelum dilakukannya pengambilan telur. Dr. D juga bilang Kalau aku dijadwalkan OPU kemungkinan hari Rabu, dan hari tersebut dia ga bisa. Sehingga nanti aku akan ditangani oleh dr. A, salah satu timnya juga. Yah… nasib deh, ga ditangani oleh dr.D..
Langkah Tahapan proses bayi Tabung
Protokol IVF- Bayi tabung
9 Desember 2014,
Datang jam 6 pagi ke UGD RS Gladiool, disini kita hanya ditangani oleh perawat, langsung dicek lagi tes urin ovulasi, hasilnya negative, jadi lanjut dilakukan suntik obat pematangan sel telur, lokasi penyuntikan di perut, nama obatnya adalah Ovidrel.. Cuzz disuntik..habis itu balik deh ke penginapan. Besok dijadwalkan datang ke Klinik IVF nya Gladiool di lantai 2 jam 10 pagi. Hari ini waktunya istirahat, santai2, jalan2 di Magelang menjelang OPU besok.
10 Desember 2014,
Jreng..jreng…the Day has come.. hari ini adalah saatnya petik ovum, alias pengambilan sel telur..Deg2an rasanya..membayangkan seperti apa nanti tindakannya. Apalagi aku milih tidak pakai bius/anestesi, biaya anestesi sekitar 2 jutaan, selain menghemat, juga mengurangi efek samping dari obat2 anestesi. Galau…
Berharap ada lebih dari 1 telur dari 6 folikel yang terlihat di USG. Kami datang jam 10 pagi, persiapan bahan sperma, jadilah ini perannya di my hubby… Ternyata menunggu giliran karena antri..Di situlah saat antri..aku kenalan sesama pasien yang mau OPU..Lumayan bisa sharing cerita2, dengan nasib yang sama. Ada yang infertile 6 tahun, ada yang 1 tahun tapi sudah berumur, dll.
Setelah hubby selesai, akhirnya menunggulah kami untuk OPU, ternyata masih jam 3 sore giliranku..jadi kami pulang dulu ke penginapan untuk ishoma. Jam 3 sore tiba, kami menunggu, karena dokter belum datang. Makin lama rasanya makin tegang. Duh..kayak mau ujian aja rasanya. At last, datang juga dokternya, kami pun diberikan penjelasan, dan kemudian menandatangani informed consent, sebagai persetujuan tindakan,dll. Perawat mengarahkan aku untuk ganti baju tindakan, lalu tak lama, aku pun ke ruang tindakan. Desain ruangannya mirip kamar operasi. Jadi sebelah kiri saat aku berbaring ada layar monitor, kemudian mulailah aku di posisikan litotomi, mengangkang di meja tindakan.
Pertama, dr. A melakukan USG transvaginal, menunjukkan padaku folikel2 telur yang ada, ada 5 folikel, berarti akan diaspirasi jarum 5x, hadeuh..bismillah..aku tahan aja deh..
Dimulailah dengan andalan, pasang cocor bebek/spekulum, mulailah dibersihkan, dibilas2 kassa gitu kayaknya.. Setelah itu, mulailah pengambilan telur, dengan menggunakan alat seperti jarum suntik yang cukup panjang, mungkin sekitar kurang lebih 30cm dan gagang USG.
Kemudian dimasukkan usg transvaginal, untuk mengetahui posisi folikel yang akan diambil, setelah itu, cuzz.. jarum ditusukkan melalui dinding vagina aku rasa. beuh..rasanya ngilu gitu. sakitnya kayak rasa disuntik ditambah ngilu rasanya. Lumayanlah pakai teknik relaksasi nafas dalam, rasa nyerinya masih ketahan.  Setelah sekitar 6 tusukan, akhirnya selesai juga, jarum dilepas kemudian dokter membilas bersihkan kembali area vagina. ternyata setelah selesai, aku lihat banyak kassa2 penuh bekas darah. Mungkin berdarah saat penusukan, hiii..untung ga lihat pas berdarahnya..
Selesai tindakan, kemudian duduk..Oya sambil dilakukan pengambilan telur dari folikel, kita bisa lihat di layar monitor tentang cairan yang dihisap tadi dari folikel2. jadi layar monitor itu tersambung dengan mikroskop untuk menunjukkan sel telurnya/oosit. Deg2an banget, khawatir dari 5 folikel yang ada, takutnya tidak ada sel telurnya..
Menguping pembicaraan dr. A dengan dr. Y (embriolognya) katanya ada 2 oosit..Duh, kaget, aku kira minimal 3 oositnya. Tapi itu pun belum pasti katanya 2 oosit. Mereka menyarankan aku untuk menunggu 30 menit untuk kepastiannya.
Setelah itu aku kembali ganti baju, keluar dari ruang tindakan dan menuju ruang tunggu. Disitu my hubby nunggu. Begitu ketemu hubby, dia langsung penasaran nanya gimana prosesnya. Setelah aku ceritakan, dia bilang sabar, kita tunggu aja.
Setengah jam berlalu, akhirnya, kami pun dipanggil masuk ke ruang konsultasi. Disitu sudah berkumpul para dokter, ada dr. Dck (androlog- yg nangani preparat sperma), dr. Y (embryolog-yang akan melakukan fertilisasi), dan dr. A pun langsung mengatakan bahwa sel telur yang ada adalah 1 buah saja. Langsung lemas rasanya…Karena aku berharap lebih dari 1. Hal ini kan meningkatkan chance keberhasilan embrio yang bakal ditanam. Kita kan belum tahu apakah sel telur & sperma akan berhasil melakukan pembuahan. Harapan kami cuma dari 1 telur itu saja.
Menurut dr. A, stimulasi telur dengan obat oral (seperti Diphten) memang biasanya tidak banyak, hanya 1-3 sel telur, yang ada hanya folikel yang banyak terbentuk, tetapi kosong isinya. Lain halnya jika distimulasi dengan obat injeksi. Ya itulah kelemahannya dengan obat oral, tanpa obat suntikan. Dr Dck mengatakan bahwa sperma hubby cukup bagus prognosisnya. Sedangkan dr. Y mengatakan bahwa teknik menyatukan sperma dan sel telurku akan dicoba secara konvensional saja. Jadi, prosesnya sel telur diletakkan di cawan petri, kemudian dicampurkan secara biasa dengan sperma yang jumlahnya berjuta2, dan biarkan dengan sendirinya sperma yang terbaik yang dapat menembus sel telurnya. Jadi teknik penyatuan kami tidak dengan metode ICSI.
dr. A pun meresepkan obat hormon, per vaginam, namanya CYGEST untuk menebalkan lapisan endometrium untuk mendukung menempelnya embrio nantinya dipakai 1x malam hari melalui vagina. Dan Aku juga diresepkan antibiotik Zibramax 1×1 selama 2 hari.
Mereka akan mengabari kami 2 hari lagi.Apakah sel2 tersebut akan menyatu dan terjadi pembelahan. Kami serahkan semua pada Alloh SWT. Karena chance nya benar2 tergantung tangan Tuhan. Doa terus kami panjatkan. Galau, gelisah, khawatir, takut, semua rasa berkecamuk dalam hati.
Kami mendengar info dari teman sesama pasien, namaya Mba A, ia menjalani stimulasi telur dengan obat injeksi, telur yang berhasil dipanen sebanyak 7 telur, kalau tidak salah. Wah lumayan banyak kan..Jadi ciut hati ini. Tetapi mendengar info dari pasien lain, namanya mba D, dia sama seperti aku, telurnya hanya 1. Kami pun kemudian bertukar nomor hp, dan lanjut komunikasi dengan whatsapp. Aku dan Mba D, beda sehari prosesnya, dia sudah lebih dulu OPU nya. Jadi aku bisa tanya2 prosesnya melalui dia.
Tinggal menunggu hasil ujian rasanya…2 hari rasanya lamaaa sekali.. Its really killing me..
Jadilah kami ke Yogya, ke rumah orangtua hubby sambil menunggu hasil.. Sambil mempersiapkan mental terhadap apa yang akan kita terima kabar hasil ujian tersebut. Kami siapkan mental, jika kemungkinan terburuk tidak terjadi pembuahan, kami akan langsung balik ke Jakarta. Menghemat waktu cuti kami tentunya. Dan berfikir bahwa apapun hasilnya itu adalah yang terbaik dari Tuhan.
Aku whatsapp mba D, menanyakan bagaimana kabar hasil pembuahan mereka. Ternyata mereka sudah ditelp dari Gladiool jam 11 siang, kabar baik, bahwa sudah terjadi pembuahan dan terjadi pembelahan menjadi 2 sel.
11 Desember 2014,
Galau bukan main rasanya…Handphone selalu stand by kemana kami pergi. Menanti telefon dari Gladiool untuk kabar baik.. Jam 12 siang berlalu, ternyata tidak ada dering HP masuk. Sampai dengan sore jam 5 tidak ada juga. Kami bertanya2..apa sel kami tidak terjadi pembuahan?? So sad..hari ini kami tidak dikabari seperti teman kami, mba D. My hubby entertained me..padahal aku tahu kalau dia pun segalau yang aku rasakan. Dia pun bilang, bahwa Gladiool akan menghubungi besok..
12 Desember 2014,
This is the D of announcement… Berhasilkah terjadi pembuahan?? Pagi2 karena saking penasaran, my hubby telepon Klinik GIVF untuk menanyakan perkembangannya. Dan jawaban perawatnya adalah, belum tahu, karena dokter belum datang. duh rasanya galau sejadi2nya. Hari ini adalah hari Jumat, akhirnya kami pun berangkat jalan putar2 Yogya sekalian Jumatan. Setelah itu kami berkeliling di mall Malioboro. Sambil tak henti2nya memantau dering handphone. Kami pun sudah pasrah.. Mungkin tidak terjadi pembuahan..Kami pun sudah siap mental untuk kecewa. Waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore, kami pun pulang kembali ke rumah ortu my hubby. Saat berhenti lampu merah, ternyata HP ku pun berdering, aku langsung lihat, ternyata nomor Gladiool yang menghubungiku. Aku tidak kuat untuk menjawab panggilan itu. HP kuserahkan pada my hubby, untuk menjawabnya. Terdengarlah kata2 dari hubby, kalau besok dipersilahkan datang untuk Embrio Transfer. my hubby akhirnya memberikan HP untuk aku lanjutkan pembicaraan dengan perawat tersebut. Alhamdulillah…kegalauan berakhir juga…Alhamdulillah terjadi pembuahan. Sudah terbentuk embrio..Alhamdulliah..then I cried, terharu…
Perawat pun memberi beberapa instruksi antara lain:
– Besok datang jam 11 siang,
– Minum air sebanyak2nya, tahan kencing 2 jam sebelumnya.
– Tidak menggunakan wangi2an, seperti lotion, parfum, dll
13 Desember 2014, Tindakan ET…
Datanglah kami di klinik GIVF pukul 11 siang, minum sudah banyak.. Perawat pun menyuruh kami untuk menunggu..Kami pun kemudian duduk mengantri. Tidak lama kemudian, dipanggillah kami masuk ke ruang konsultasi. Kami bicara dengan salah 1 staf embriologistnya.
Page 1
Page 1
page 2
page 2
Menurut embriologistnya, embrioku termasuk grade B, jadi ga terlalu bgus, tapi lumayanlah. ibarat Grade A itu excellent, kaalo grade B itu Good lah..Yah alhamdulilah…kami berharap berhasil..
Minum banyak sudah..malah jadi pipis berkali2..ternyta yang tdinya ET dijadwalkan jam 12..ternyata jadi jam 14..hadeuh…akhirnya sambil menunggu kami pergi ke rumah adik iparku alias adiknya hubby yang lokasinya lumayan dekat dgn klinik IVF Gladiool ini, karena aku diantar sama parents in law n secara mereka udh oldies..mreka butuh istirahat.. Akhirny ga lama ngobrol disitu, Handphone ku berdering, ternyata ada Gladiool telepon, aku disuruh segera datang, karena sudah giliranku.. Di situlah mulai terjadi rush, yang bikin suasana kurang tenang.
Begitu sampai di klinik, langsung disuruh masuk ruang tindakan, ganti baju. mulai dengan baring di atas meja tindakan.. Feeling ini berasa kurang tenang. perutku terasa kencang.. tanganku dingin, I felt so nervous. Mungkin karena riweuh in a rush kyk gt. Soalnya aku ini orangnya introvert, I prefer to be calm in myself, dibandingin dianter2 gitu, malah rasanya jadi beban. Padahal kan sbenarnya maksudnya baik ya.
mulailah dr. A membersihkan vulva hygiene, pasang cocor bebek, sama kayak waktu tindakan OPU, trs kmdn dia USG aku lewat perut. Sedangkan aku lihat di dinding sebelah kiriku monitor yang memperlihatkan embrioku yang sedang disiapkan oleh dr. Y (embriologist) & dr. D (androlog). wuih..subhanalloh padahal itu emrionya looks so gorgeous..kyk buah mulberry, bulat2 gt.. yang tadinya pembelahannya masih 10, (yang di print di kertas, itu pemeriksaan sore kemarin kalo ga salah), sedangkan pada saat mau ditransfer, dr.Y bilang sudah membelah jadi 16 sel dan dia bilang embrio nya bagus.
Tapi, suasana ternyata kurang mendukung, dari hasil USG minumku kurang banyak, jadi kandung kemihku kosong. alhasil rahimnya kurang terlihat jelas. Pada saat ET ini, dokter akan membuka leher rahim harus soft gentle, untuk naroh si embrio ini. Dan dr. A bilang, lapisan rahimku tipis, kurang tebal & yang lebih nyebelin lagi dia bilang, “ya mau diapain lagi, meski tipis, kan sdh waktunya embrio transfer” huaaa…rasanya sediiih bgt..hopeless..tapi aku semangatin diri sendiri aja..
Ternyata lama bgt..dr. A kesulitan untuk membuka leher rahimku.. Aku jadi berpikir, apa karena sehari sebelum ET aku terapi akupuntur yang dialirin listrik, ktanya buat memperkuat rahim, tapi alhasil perutku rasanya kencang bgt. Sampai dokter jadi kesulitan buka leher rahim aku.. Hadeuh.. nyesal deh pake akupuntur yang dialirin listrik segala. huaa.. mgkin sdh suratan nasib lah..
dr. A mulai gusar, rusuh rasanya, kemerungsung, dia ga berhasil2 buka leher rahimku, belum lagi dia terima telepon trs selama tindakan, dia dikejar2 untuk operasi cito caesar di RS lain, bayangin, rusuh bgt pas tindakan aku. suasana ga calm n tidak kondusif sama sekali. Duh kecewa, kenapa kayak gini sih jadinya..??
Akhirnya dr. A ambil tindakan dengan menjepit leher rahimku..rahimku terbuka..setelah itu datanglah dr. D membawa embrio dengan pipet dan sejenis selang kateter gitu.. dimasukkanlah itu embrio..bismillah..ga keliatanlah ya embrionya soalnya kecil bgt mikroskopik. Trs mereka pastikan lagi embrio tidak tertinggal di ujung selang.. selesai.
Kemudaian mereka lepas2 lah cocor bbek..Aku tetap posisi terlentang, n ga lama, they wore me diapers.. mereka blg ga boleh turun2 dari bed. n ga lama mreka suntikkan HCG secara sub cutan di kulit perutku. Nanti disuntik kembali per 3 hari, 2x berturut2.
Huaa..rasanya sedih ngeliat tindakan ET berjalan kurang smooth gitu..
Setelah itu, dibawalah aku ke ruang perawatan, bed rest total ga dibolehin turun. Program bedrest ini hanya semalam saja. Rasanya risih banget kalau harus BAK di diaper. Aku minta BAK dengan pispot saja. Karena toh sebenarnya aku tetap bedrest.
Sekitar habis magrib, aku cek diaper pada saat BAK, ternyata tampak darah di diaper. Wah alamat kurang okay nih kalau begini. Yang aku tahu, ET harus smooth.. sebaiknya gentle, tidak melukai lapisan dinding endometrium. Ini pasti gara2 kesulitan membuka leher rahim, harusnya ga perlu dijepit leher rahimnya. Ya apa daya mungkin opsi terakhir, terpaksa dokter jepit leher rahim.
Seketika aku langsung pesimis akan hasil ET ini.
Semua kuserahkan hasilnya pada Mu, ya Alloh..
Kemudian, mulai malam itu aku diberi terapi obat UTROGESTAN..isinya hormon progesteron, obat ini berupa soft capsul,diminum 2×1, yang dosis 200. fungsiny untuk menebalkan lapisan rahim endometrium, sehingga mendukung implantasi embrio, hidup di tempat yang bnyak nutrisi supply darah dan oksigen. Efek samping utrogestan ini bikin teller..langsung ngantuk n sampai jatuh tertidur.

Berhasil bayi tabung di Gladiool Magelang

Berhasil bayi tabung di Gladiool Magelang – Merin

Dear all

Setelah dapat referensi mengenai natural ivf Gladiool magelang di forum ini, saya langsung buka web Gladiool dan menghubungi cari tahu lebih lanjut mengenai prosesnya.

Kebetulan yang kami cari adalah proses yang tidak menggunakan banyak obat2an dan suntikan. 
Siklus mens saya juga teratur setiap bulannya sehingga memenuhi persyaratan untuk Natural IVF.

20 Juni 2014 konsultasi ke Gladiool, dan proses cek nya cuma 3 kali datang, langsung dikasih jadwal suntik pecah telur, opu dan embrio transfer. Keseluruhan proses cuma memakan waktu kurang lebih 7 harian. Oya saya datang di mens hari ke 7 untuk jaga2 saja.

Dokter Dodi, tim bayi tabung nya, dan para suster nya ramah, membuat kami menjadi sangat nyaman melalui prosesnya. Rumah sakitnya juga cozy, kebetulan setelah embrio transfer, kamar kelas 1 dan vip full sehingga menginaplah 1 malam di vvip yang cozy banget, kata suami spt kamar hotel ????. Paginya check out dan sorenya langsung kembali ke jakarta. Deg2 an juga sih mesti naik pesawat setelah et. Tapi menguatkan hati kalau Tuhan yang beri pasti diberikan kekuatan

2 minggu bedrest, yah ga ada anjuran dari dokter, tapi karena penantian 6 tahun membuat saya harus extra hati2. Tanggal 12 juli dijadwalkan cek bhcg dan urin, sebelumnya tanggal 10 juli saya iseng testpack pagi2 dan hasilnya 2 garis, antara kaget, ga percaya, dan deg2an karena jadwal cek masih 2 hari lg. 12 juli pun datang, dan hasilnya resmi sudah, bhcg 315, urin kehamilan positif. Dimulailah moment tangis2an dan telp ke orang tua kami.

Puji Tuhan akhirnya kami diberi hadiah luar biasa setelah 6 tahun menanti.

Info Gladiool Magelang:http://gladiool.com/http://gladioolivf.wordpress.com/

BERHASIL HAMIL "SESEORANG" DI RS GLADIOOL MAGELANG


Berhasil bayi tabung di RS Gladiool Magelang – Egha


Selamat sore… saya Egha.. sy ingin sharing untuk teman semua..siapa tau bisa memmbantu… saya saat ini berumur 30 thn dan sdh menikah 7 thn blm dikaruniai keturunan… sdh coba dokter2 bagus..alternatif..obat herbal..tp blm ada hasil… terakhir sy di suruh dokter utk laparoscopi dan bru ketauan sy tuba non paten dua2nya.. kmudian sy browsing ttg program bayi tabung… biaya yang ckp tinggi membuat sy blm melaksanakan bayi tabung…dan sy ketemu website rs gladiool di magelang.. pas saya baca biayanya masih dpt sy jangkau…
Januari 2014 sy ke magelang di hari haid ke 8 saya bawa hasil tes yg pernah sy lakukan.. 3 kali visit dokter tyt sel telur sy krg bagus ukurannya dan hasil tes suami jg oligoteratozpermia.. jd sy plg ke bdg lg dikasi obat y diminum haid ke 2 dan suami jg dikasi obat utk sebulan..feb 2014 sy haid ke 10 dtg lg ke magelang 3 x visit hasilnya sel telur sy alhamdulilah bagus..siap utk proses opu..ohya sekali visit biaya 300rb…
Hari ke 15 sy opu dgn 6 sel telur yang di pu..dan sekalian pengambilan sperma.. biaya nya 5.6jt… 3 hari kemudian di telp pihak rs..y berkembang 4..dan siap ET 3 embrio say di hari ke20 dan biaya ET 6.3jt sdh termasuk menginap semalam dikelas 1..kl mau pindah vip nambah 150rb..tgl 8 maret hasil test bhcg sy 249.. artinya positif hamil…alhamdulilah skrg sy sdh masuk 13 minggu dan smg diberi sehat dan umur panjang… kl ada y berminat bsa di coba… total biaya sy sekitar 13jt..itu total biaya dari awal visit sampai berhasil ivfnya… smg teman2 semua jg diberi kesempatan bisa hamil n punya keturunan…aamiim…
Dokter di rsia gladiool adalah dr. Doddy sutanto, prakter senin – sabtu jam 6 sore. Biaya Bayi tabung disana memang murah karena menganut sistem natural cycle yaitu tanpa suntikan hanya obat minum.

KEBERHASILAN HAMIL SESEORANG

Akhirnya Aku Hamil….dengan Pengobatan alternatif di Ust.K. Ali Munawar


Akhirnya Aku Hamil….

Kamis, 21 Mei 2012, jam 6.00 WIB, adalah pagi yang penuh nikmat dan berkah bagiku dan suamiku….
Setelah 12 tahun menunggu kehadiran seorang bayi mungil yang kami impikan dapat memenuhi  tawa dan kenakalan di rumah kami……

Setelah 3 bulan dimulai Desember 2005, kami berusaha menjalankan program dokter yang membuat seluruh badanku ngilu dan kesakitan terutama daerah reproduksiku yang dimasuki, dicangkul dan digali oleh alat-alat kedokteran untuk mencari masalahku dan bagaimana pengobatannya. Demi memperoleh keturunan.aku pasrah dan tidak mengeluh. Sampai akhirnya ada obat yang diresepkan dokter berkontraksi dengan lambungku dan aku masuk rumah sakit karena esophagusku (alat pencernaan setelah kerongkongan) luka berat   membuatku tidak bisa makan, minum…Tadinya aku marah ama dokter kandunganku itu  tapi dia berkilah karena baru aku yang complain. Aku tidak punya energi untuk menggugat dokter itu karena aku harus di rawat di rumah sakit. Dan kujalani selama 2 minggu. Akhirnya kami putuskan untuk menghentikan program dokter tersebut karena aku merasa seperti mesin pembuat keturunan saja, mereka tidak memperlakukan aku sebagai manusia dan takut terjadi  malpraktek lagi 

Aku dan suamiku tidak lantas menyerah dengan keadaan. Kemudian kami melanjutkan pengobatan melalui alternatif. Aku dan suami menjalani rangkaian terapi. Aku punya masalah di rahimku. Pengobatan ini kujalani selama 3 bulan. Namun Alloh masih terus menguji kesabaran kami, akhirnya kami putuskan untuk berhenti karena tidak ada perkembangan yang berarti.

Kami berdua berhenti sebentar untuk menghimpun kekuatan, kira-kira bulan Januaeri-Maret 2012. Hal ini juga dikarenakan kesibukan kerja masing-masing dari kami, termasuk dinas keluar kota. Setelah kami merasa cukup kuat, mulai mencari pengobatan alternatif lain.

Ibu mertuaku pernah bilang ada pengobatan alternatif di daerah Kudus yang khusus untuk mengobati pasangan yang belum dikaruniai keturunan. Buktinya, teman ibu mertuaku selama 6 tahun belum diberi kerturunan langsung hamil setelah melalui pengobatan. Dan ada yang 12 tahun belum punya anak akhirnya juga bisa hamil. 

Awal Maret 2012 aku dan suami mencoba pengobatan alternatif yang pernah dikatakan ibu mertuaku. Setelah diperiksa, katanya, saluran tuba falopiku yang  sebelah kiri tertutup sehingga saluran itu harus dibuka dan PH suamiku terlalu tinggi sehingga pembuahan jarang terjadi. Kemudian aku dan suami diterapi  Asma dan obat herbalis arab yang dibuat sendiri oleh si bapak alternatif itu. Isinya racikan tumbuhan-tumbuhan untuk mengatasi masalah kami

Menjelang bulan Mei, hari Kamis 2012 berarti baru 3 minggu aku menjalani pengobatan alternative ini, aku melakukan tes kehamilan dengan test pack karena terlambat menstruasi. Deg-degan banget…

Ya Alloh…. Belum 1 menit … batang sensitive sudah menunjukkan 2 garis merah, yang berarti aku positif  hamil….. Alhamdulilah… sujud syukur kulakukan dan aku memeluk suamiku dengan tangis kebahagiaan…

Ya Alloh.. terima kasih, akhirnya Engkau mengabulkan doa kami panjatkan terus menerus kepada-Mu agar kami diberikan kemudahan mendapatkan keturunan. 

Kami akan menjaga calon bayi ini dengan baik ya Alloh….
Teman-teman, doakan saya ya agar mudah menjalani kehamilan ini tanpa hambatan dan si janin tumbuh sehat, tanpa kurang suatu apapun,

AMIN.. AMIN.. YA.. ROBBAL ‘ALAMIN ....

PENGOBATAN ALTERNATIF BINA WARGA “ KH. UMARUL YAHYA ALFARAUK” YOGYAKARTA

PENGOBATAN ALTERNATIF BINA WARGA “ KH. UMARUL YAHYA ALFARAUK”


PENGOBATAN ALTERNATIF BINA WARGA “ KH. UMARUL YAHYA ALFARAUK”
SALAH SATU PENGOBATAN ALTERNATIF DI JOGJA YANG MENGGABUNGKAN SYIAR AGAMA, SEDEKAH DAN PENGOBATAN GRATIS... Pengobatan yang dipimpin oleh KH. UMARUL YAHYA ALFAROUK di kawasan Bathok Bolu, Sambiroto, Purwamartani, Kalasan, Sleman. Dalam pengobatan, Pak YAHYA (biasa dipanggil) selalu memulai dengan pembacaan salawat dan berdoa dan diteruskan dengan syiar agama melalui pengajian singkat dan dilanjutkan dengan terapi pengobatan. Pak YAHYA memiliki keahlian tersendiri dari para pengobatan tradisional lainnya, keahlian itu tentu jarang pula dimilki orang lain. Dalam pengobatannya, setelah melakukan doa-doa agar obat yang diberikan yang merupakan perantara diridhoi oleh Alllah SWT, Pasien didiagnosis penyakit yang dideritanya kemudian diberikan TERAPI PENGOBATAN melalui sejenis bobok yang diusapkan ke seluruh tubuh disamping ada obat lain berupa pil kecil, dan ramuan yang bisa dimasak di rumah. Tidak sedikit orang yang telah dibantunya, baik lewat doa maupun lewat pengobatanan ‘gratis’, alias tidak bayar. Pasien yang berdatangan tidak hanya seputar Jogja, maupun Jawa bahkan dari luar Jawa banyak yang berobat. Pengobatan Pak Yahya buka setiap hari mulai pukul 11.30, HARI LIBUR PENGOBATAN SETIAP HARI JUMAT...

Produk unggulan

  • PENGOBATAN ALTERNATIF PENGGABUNGAN DOA & TERAPI PENGGOBATAN
  • RAMUAN HERBAL
  • GRATIS BAGI PASIEN TIDAK MAMPU
  • PENGOBATAN KESUBURAN UNTUK PASUTRI YANG BELUM MEMILIKI KETURUNAN SETIAP HARI MINGGU DI RUMAH BELIAU

ALAMAT

KRATON BATHOK BOLU, SAMBIROTO, PURWOMARTANI, SLEMAN

TIPS PENGOBATAN ALTERNATIF MENDAPATKAN ANAK/BAYI

TIPS PENGOBATAN ALTERNATIF MENDAPATKAN ANAK/BAYI

Pada zaman sekarang, walaupun ilmu kedokteran sudah sangat modern, tetap saja pengobatan alternatif semakin menjamur di Indonesia…terutama karena sering terjadi mal praktek dokter yang sulit dimintai pertanggungan njawab secara hukum…
Celakanya, berobat alternatifpun lebih tidak terjamin segalanya, sehingga banyak sekali yang tertipu dan menjadi korban…baik yang dibunuh, diracuni, diperkosa, dihabisi uangnya dengan tipuan dll..
Lalu bagaimana solusinya?…solusinya ya terpaksa harus mau belajar tentang rahasia ilmu pengobatan alternatif…rahasia tentang berbagai ilmu pengobatan yang baik dan benar, juga berbagai tipuan para pengobatan yang sekarang ini semakin canggih…
Salah satu alasan saya tulis tentang pengobatan alternatif di blog ini adalah agar masyarakat melek tentang rahasia pengobatan alternatif….tertolong dan tidak tertipu…
Sekarang saya mau bahas tentang pasangan suami isteri yang oleh dokter dinyatakan sehat tapi tetap tidak bisa punya anak setelah menikah lebih dari lima tahun….
Saya sharing disini sesuai dengan pengalaman saya selama ini menolong beberapa pasangan yang mendapatkan masalah seperti diatas…sehat tapi gak bisa punya anak….
Setelah saya teliti dan uji coba, ternyata kelompok seperti ini memiliki penyakit psikosomatis, sejenis trauma masa lalu yang tersembunyi dibawah alam sadarnya yang kemudian mempengaruhi fungsi alat organ penerus keturunan…
Mereka bisa diobati asal mereka mau terbuka dan tidak menutup diri, atau minimal mau minta tolong agar sembuh dan bisa punya anak, walau tetap tak mau membuka rahasia traumanya sama sekali kepada saya…(malu dan gengsi…)…
Pasangan itu harus dicuci pikirannya (brain/mind washing dengan enerji Illahi) dan kemudian di pijit titik refleksi fungsi keturunan/organ seks dibagian archilesnya…suami isteri harus dipijat….
Pada saat dipijat titik refleksi itu biasanya mereka baru tahu bahwa ternyata dibagian itu kalau dipijat sakit sekali, biasanya terpaksa menjerit jerit kesakitan….Padahal kalau orang lain yang sehat, dipijit sekeras apapun tidak akan sakit apa apa…
Pijatan dititik refleksi tersebut akan merangsang kelenjar tertentu yang akan mengobati/memperbaiki sendiri/self healing fungsi organ seks yang terganggu…termasuk impoten /eyakulasi dini(laki laki) ataupun frigiditas/dingin(perempuan)…
Tips ini baru saya tulis sekarang, karena saya baru ingat lagi kasus seoerti ini, pada saat secara kebetulan saya dimintai mengobati adik ipar saya yang mendapatkan masalah seperti ini tahun yang lalu dan sekarang anaknya sudah berumur beberapa bulan…padahal suaminya pernah dicurigai mandul sebelumnya….
Pengobatan seperti ini suami isteri harus kompak, tidak mungkin diobati hanya sebelah pihak saja…

Mengenal Inseminasi Untuk Mempercepat Kehamilan

Mengenal Inseminasi Untuk Mempercepat Kehamilan
Inseminasi Untuk Mempercepat Kehamilan
Inseminasi untuk mempercepat kehamilan? Ya itulah faktanya. Inseminasi merupakan salah satu prosedur pembuahan, dimana sperma pasangan akan dimasukkan langsung ke dalam rahim Anda dengan menggunakan kateter kecil. Pada tahap awal, Mama dan pasangan akan diminta untuk menjalani pemeriksaan dasar fertilitas  seperti HSG atau Histerosalpingografi (untuk melihat apakah ada sumbatan pada saluran telur), analisis sperma (memeriksa konsentrasi, kecepatan dan bentuk sperma), dan pemeriksaan profil hormon reproduksi si istri.

Dari hasil pemeriksaan dasar di atas, barulah dokter akan menentukan protokol stimulasi untuk melakukan inseminasi untuk mempercepat kehamilan. Biasanya, 4-6 minggu sebelum proses inseminasi dilakukan, dokter akan memberikan obat hormonal bagi si calon ibu yang bertugas menstimulasi proses pembesaran sel telur di indung telur. Pemberian obat stimulan ini akan dilakukan secara bertahap, untuk dosis dan jenis obat akan disesuaikan dengan respon indung telur dari masing-masing orang.

Apabila sudah ada sel telur yang matang, maka suami Anda akan diminta untuk mengeluarkan sperma melalui masturbasi. Proses selanjutnya, dokter akan mencuci atau preparasi dan memilih sperma dengan kualitas terbaik. Kemudian dengan bantuan kateter, ‘jagoan’ terbaik tersebut akan langsung dimasukkan ke dalam rahim Anda. Teknik ini biasa disebut IUI (Intrauterine Insemination).

Usai proses pemasukkan sperma berhasil dilakukan, Anda akan diminta telentang selama 10-15 menit. Ini dimaksudkan untuk menunggu sperma mencapai sel telur. Proses pemeriksaan apakah pembuahan terjadi apa tidak dilakukan 2 minggu usai proses inseminasi. Apabila gagal, biasanya dokter akan menganjurkan untuk mengulangi proses inseminasi ini hingga kesempatan keempat. Jika tetap gagal, maka dokter biasanya akan menganjurkan untuk menempuh jalan program bayi tabung. Proses inseminasi ini tidak sakit, lebih mudah dan lebih murah ketimbang proses bayi tabung. Memang benar faktanya, inseminasi untuk mempercepat Kehamilan yang mudah dan murah.

Meski inseminasi efektif untuk mempercepat kehamilan, tapi tingkat keberhasilannya sangat dipengaruhi oleh faktor usia si calon ibu. Mengapa? Sebab semakin tua usia calon ibu saat menjalani inseminasi, maka kualitas sel telur yang akan dibuahi pun akan semakin menurun. Tak hanya faktor usia, masalah seperti endometriosis dan kerusakan pada saluran tuba falopi juga sangat berpengaruh pada tingkat keberhasilan proses pembuahan ini.
Sudah mantap melakukan inseminasi untuk mempercepat kehamilan.